Edisi.id – Dalam upaya sosialisasi program Generasi Berencana (GenRe), Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Bogor, melaksanakan kegiatan pembentukan Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R) di Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor. Kegiatan ini berlangsung di SMA Cendekia Muslim, Selasa, 15 Maret 2022.
Hujan Lebat Guyur Depok Akibatkan Sejumlah Ruas Jalan Tergenang Air Meski hanya Sebentar
Drs. H. Rusman Taufik, M.Si, Kabid Pengendalian Penduduk DP3AP2KB Kabupaten Bogor, dalam sambutannya yang sekaligus membuka acara, menyatakan pembentukan PIK-R ini bertujuan untuk mensosialisasikan program keluarga berencana kepada remaja sejak dini. “Kegiatan ini bertujuan agar remaja mempunyai wadah untuk memiliki aktivitas yang positif sesuai ciri remaja,” ujarnya.
PIK-R adalah wadah kegiatan dari remaja, oleh, dan untuk remaja. Tujuannya untuk mensosialisasikan bahaya nikah dini, seks pranikah dan napza. “Melalui PIK-R kita berharap para remaja terhindar dari ancaman kesehatan reproduksi remaja, yaitu nikah dini, seks pranikah dan napza,” ujar Rusman.
Hadir sebagai pemateri dalam kegiatan itu adalah Handayani, S.Pd (Kepala Diklat KKB Bogor) dan Khairunnas, S.Hi., MM (PKB Ahli Muda BKKBN dan Pembina PIK-R Kabupaten Bogor). Dalam materinya, Ibu Handayani, menyampaikan perlunya remaja untuk memiliki kehidupan yang berencana. “Remaja harus memiliki rencana untuk masa depannya. Mereka tidak boleh buru-buru menikah jika belum siap,” ujarnya.
Sementara itu, Khairunnas menekankan pentingnya remaja untuk membekali diri dengan skill agar bisa survive di era revolusi industri 4.0. “Selain memiliki pendidikan setinggi mungkin, remaja juga harus punya skill yang spesifik sebagai bekal hidupnya di masa depan,” tegasnya./Naz