Edisi.id – Keberadaan Kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB) diharapkan sebagai wadah yang produktif bagi kegiatan masyarakat. Tidak hanya dalam bentuk kegiatan yang terkait dengan program KB, tetapi juga pemberdayaan masyarakat khususnya di bidang ekonomi.
Banyak Kampung KB yang memiliki potensi ekonomi yang menjanjikan. Salah satunya Kampung KB Kenanga, Desa Bojong, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor.
Dalam pembinaan yang dilakukan oleh Balai Penyuluhan KB Kecamatan Kemang, Kamis (18/1/2024), nampak jajaran pertanian pertanian sayuran yang tumbuh menghijau di sepanjang jalan menuju lokus Kampung KB. Sebagian besar masyarakat setempat memang menggantungkan ekonominya di bidang pertanian sayur, seperti kangkung, bayam, pucuk singkong (cukong), terong ungu, dan sebagainya.
Ketua Kampung KB Kenanga, Pak Neman menuturkan, petani sayuran di lingkungannya membutuhkan pupuk yang murah dan mudah didapatkan. Selain itu juga perlu sistem distribusi yang baik agar produksi petani diserap oleh pasar dengan harga yang baik.
Sayuran juga bisa dioptimalkan sebagai asupan makan yang bergizi bagi warga. Hal ini sangat bermanfaat untuk mencegah terjadinya kasus stunting. “Sejauh ini warga di RW.04 tidak ada yang stunting,” ungkapnya.
Diharapkan, keberadaan Kampung KB dapat memotivasi warga untuk meningkatkan taraf ekonominya memalui pertanian sayuran. Selain itu, hasil olahan sayuran juga dapat dijadikan sebagai makanan yang bergizi, sehingga stunting dapat dicegah.