Tradisi Unik diberbagai negara dalam menyambut Ramadhan

  • Bagikan

Ramadan adalah salah satu momen yang sangat penting bagi umat Islam dan tak hanya identik dengan puasa saja tapi juga bulan suci yang sarat dengan praktek budaya.

Diberbagai belahan dunia umat Islam menyambut bulan Ramadan dengan perayaan meriah yang telah diwariskan dari generasi ke generasi dan terdapat banyak budaya atau tradisi yang sering kali digunakan dalam penyambutannya.

Berikut ini adalah tradisi unik menyambut bulan Ramadan dari berbagai negara di dunia.

China

umat muslim di China memang tak banyak, namun mereka tetap memiliki tradisi sendiri dalam menyambut bulan suci Ramadhan.

Warga muslim China memiliki tradisi mukam,

Mukam merupakan sebuah tradisi yang kerap dilakukan mereka untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadan berupa tari-tarian dan nyanyian.

Biasanya ini dilakukan oleh umat muslim kasgar di China.

India

masyarakat di India khususnya para pria muslim memiliki tradisi unik memasuki bulan suci Ramadan.

Mereka biasanya menggunakan Kol atau hiasan mata berwarna hitam. Sementara itu tradisi menggambar tangan dan kaki menggunakan pacar Chandra dilakukan oleh para perempuan Muslim di India hal itu juga dilakukan pada malam terakhir Ramadhan.

Maladewa

Tradisi unik menyambut bulan Ramadhan selanjutnya datang dari Maldives atau Maladewa.

Negara yang terkenal memiliki alam yang sangat indah ini memiliki tradisi unik dalam menyambut bulan suci Ramadan, salah satu tradisi ini adalah roh Ada Mas.

Roh adamas adalah sebuah kegiatan kuno tradisional yang dilakukan oleh masyarakat lokal Maladewa. Kegiatan ini dilakukan dengan cara membuat puisi yang terdiri dari tiga baris atau lebih yang ritmis seperti puisi khas pada umumnya.

Selain kegiatan pembuatan puisi ini, di Maldives juga banyak sekali makanan khas Ramadhan yang bisa ditemukan mulai dari kulhiba atau kue ikan fonny buah Kiba atau kue tepung dan masih banyak lagi yang lainnya.

Maroko

Tradisi unik menyambut Ramadan dari berbagai negara selanjutnya datang dari Maroko. Selama dua hingga tiga minggu sebelum berpuasa orang-orang di Maroko akan melakukan tradisi mengecat rumah.

Rumah di Maroko akan dicat, rumah mereka akan dibersihkan dan juga peralatan makanan mereka juga akan diatur kembali agar rumah terlihat lebih bersih.

Menjaga kebersihan adalah salah satu bagian dari iman, jadi untuk meningkatkan suasana puasa ini dilakukan setiap tahunnya.

Bangladesh

Di Bangladesh, masyarakat sudah terbiasa mendalami dan membaca buku-buku agama dan Alquran dalam menyambut bulan suci Ramadan.

Kebiasaan itu dijalankan hingga Ramadhan selesai, tak heran bila pameran buku di Bangladesh justru ramai diadakan saat bulan puasa.

Selain itu ada satu tradisi lain di Bangladesh yang hampir punah yakni qasidah, tradisi yang dilakukan oleh sekelompok orang didaka dengan bernyanyi dan menyusuri pemukiman warga pada pukul 2 pagi. Tujuannya membangunkan warga untuk sahur.

Palestina

tradisi unik menyambut Ramadan selanjutnya adalah dari Palestina yaitu tradisi menyantap kunava.

Kunava merupakan kuliner khas Palestina yang terbuat dari lelehan keju bercampur tepung semolina.

Menyantap kunava adalah hal yang lazim dilakukan warga Palestina dalam menyambut bulan ramadhan, saat disajikan kunava biasanya disiram dengan taburan kacang pistachio dan Siro kudapan lezat ini banyak dijual saat Ramadan karena memang biasa disantap saat sahur dan berbuka puasa.

Brunei Darussalam

di Brunei Darussalam ada tradisi unik menyambut datangnya bulan suci Ramadan yaitu 12 kali tembakan meriam. 12 tembakan meriam tersebut sengaja dilakukan pemerintah Brunei Darussalam ketika mendekati bulan Ramadhan.

Pemerintah Brunei Darussalam melakukan perayaan atau tradisi menyambut bulan Ramadan tersebut di ibukota Brunei Darussalam yakni Bandar Seri Begawan

Mesir

Venus ialah kebiasaan unik menyambut bulan Ramadan di Mesir dan berpusa 7.27

Kota Kairo yaitu tradisi menghias rumah jalanan dan tempat umum di Mesir dengan menggunakan lampion.

Keberadaan dari kebiasaan ini merupakan salah satu hal yang penting dalam sistem Ramadan di daerah Mesir, kebiasaan ini merupakan kebiasaan yang sangat penting dan dilakukan setiap tahunnya.

Malaysia

Untuk menyambut bulan suci Ramadan masyarakat Malaysia kerap membuka kios

makanan di berbagai area sebelum Ramadan tiba. Tentu saja hal ini memudahkan umat muslim untuk mencari hidangan untuk berbuka puasa, memasak dan berbagi bubur lambuk menjadi tradisi di Malaysia.

Saat Ramadhan bubur lambuk dimasak secara beramai-ramai dan dibagikan di masjid-masjid sebagai santapan berbuka puasa.

Bubur lambuk berisi daging sapi cincang dan udang yang dicampur dengan rempah-rempah masakan tradisional khas melayu yakni masakan Kampung juga menjadi populer dan mudah ditemukan di mana-mana ketika bulan Ramadan.

Uni Emirat Arab

Kebiasaan unik menyambut bulan Ramadan di Uni Emirat Arab yaitu tradisi hak alaila yang dilakukan dua minggu sebelum Ramadan.

Tradisi yang banyak dipraktekkan di Negara teluk ini sering dibandingkan dengan kebiasaan Barat Dalam hal trik 2 minggu sebelum Ramadan tiba anak-anak di Uni Emirat Arab berkeliling di lingkungan mereka mengenakan pakaian adat yang berwarna cerah mengumpulkan permen kue manis coklat dan kacang-kacangan dengan tas jinjing yang dikenal sebagai Harita.

Semuanya sambil menyanyikan lagu-lagu tradisional lokal mereka di Uni Emirat Arab. perayaan ini dianggap sebagai bagian integral dari identitas nasional Uni Emirat Arab. Dalam masyarakat modern saat ini tradisi hak alaila menyoroti pentingnya ikatan sosial yang kuat dan nilai-nilai keluarga.

Kebiasaan ini juga dilangsungkan di Kuwait dan juga Qatar yang disebut dengan menembakkan meriam Ramadhan juga menjadi tradisi yang dilakukan di Uni Emirat Arab Jika suara meriam sudah menggema tandanya bulan suci Ramadhan sudah tiba dan masyarakat siap menjalankan ibadah puasa.

Meriam tersebut juga sengaja digunakan sebagai tanda berbuka puasa. Tidak hanya di Uni Emirat Arab tradisi menembakkan meriam Ramadhan Ini juga dijalankan di negara-negara Timur Tengah lain seperti Qatar Turki Mesir dan negara Timur Tengah lainnya.

Indonesia

Dari sekian banyaknya tradisi menyambut bulan suci Ramadan di Indonesia ada dua tradisi yang paling populer yaitu nyekar dan padusan.

Nyekar adalah salah satu kegiatan atau tradisi yang cukup meluas di Indonesia. Seperti yang kita ketahui nyekar merupakan salah satu cara yang digunakan oleh orang Indonesia untuk menyapa dan juga memberikan rasa hormat pada nenek moyang mereka yang sudah tiada yaitu dengan mengunjungi kuburan dari keluarga yang sudah meninggal menaburkan bunga di atasnya dan juga berdoa.

Selain mengunjungi makam keluarga, nyekar juga biasa dilakukan untuk mengunjungi Makam orang penting dalam agama Islam di masa mampau.

Sebagian umat Islam di Indonesia melakukan ritual yang berbeda untuk membersihkan diri pada hari sebelum Ramadan.

Beberapa daerah di Jawa Tengah dan Jawa Timur memiliki tradisi penyucian yang disebut padusan, yang berarti mandi.

Dalam dialek Jawa yaitu dengan menceburkan diri ke mata air, merendam tubuh dari ujung kepala hingga ujung kaki.

Padusan merupakan bukti perpaduan agama dan budaya di Indonesia. Mata air memiliki makna spiritual yang dalam pada budaya Jawa dan merupakan bagian integral dari penyucian untuk bulan suci.

Praktik ini diyakini telah disebarkan oleh Wali Songo yang menyebarkan ajaran Islam ke seluruh Jawa.

Kebiasaan membuka lapak atau kios sebelum bulan suci Ramadan tiba juga menjadi tradisi di Indonesia sama seperti tradisi yang terjadi di Malaysia.

Masyarakat Indonesia biasanya membuka kios Ramadhan di pinggir jalan atau di tempat umum yang lainnya dengan menjual menu berbuka puasa yang bervariasi. Sama seperti di Malaysia tradisi berbagi makanan untuk berbuka puasa atau biasa disebut takjil juga sudah menjadi tradisi di Indonesia sejak lama.

Selain dilakukan oleh masyarakat umum juga dilakukan oleh jajaran instansi pemerintahan.

Tentara Nasional Indonesia atau TNI dan Kepolisian Indonesia juga kerap membagikan takjil berbuka puasa tradisi berbagi takjil berbuka puasa di Indonesia selain dilakukan di masjid-masjid juga dilakukan di jalan umum biasanya dibagikan sebelum maghrib tiba.

  • Bagikan