Kisah Mantan Tentara Amerika Ucapkan Dua Kalimat Syahadat  di Belakang Truk Militer  

  • Bagikan

Edisi.id – Mantan tentara Amerika resmi menjadi muslim setelah mengucapkan kalimat syahadat di belakang truk militer, Kisahnya bagi yang beragama Islam saat menjalankan tugas di sebuah negara muslim pun viral.

Pria yang awalnya beragama nasrani itu telah memutuskan untuk pindah agama yakni menjadi muslim usai mendengar suara adzan. Dia mengaku, merasa tersentuh saat mendengar suara adzan, Dilansir dari sebuah kanal YouTube, Islam Bersatulah, tentara itu mengisahkan, awalnya mendapat tugas di negara Islam.

Hujan Lebat Guyur Depok Akibatkan Sejumlah Ruas Jalan Tergenang Air Meski hanya Sebentar

Mantan Tentara tersebut pun menjadi tugas pertamanya pada saat sedang bertugas itulah dia sering mendengar suara adzan.

“Jujur, aku dulu berdinas di militer Amerika dan pertama kali ditempatkan ke negara Islam. Lalu aku mendengar suara adzan, itu menggelitikku sampai ke sumsum. Adzan itu menyentuhku,” kata pria di kanal YouTube.

Dia bercerita, selama berdinas di negara Islam, mereka memiliki seorang penerjemah sekaligus rekan kerja pria tersebut bernama Muhammad namun biasa dipanggil Mike.

Ternyata, Muhammad lah yang banyak mengajarkan tentang Islam kepada tentara tersebut, “Kami punya penerjemah yang bekerja untuk kita. Salah satunya bernama Muhammad, kami panggil Mike. Aku panggil Muhammad dan dia berdakwah padaku. Dia mengajariku banyak yang berhubungan tentang Islam,” katanya.

Pria itu mengakui, ajaran Islam secara perlahan tertanam dalam dirinya, dia pun memutuskan menjadi mualaf dan mengucapkan dua kalimat syahadat.

“Bibit kecil itu tertanam lalu tumbuh, dan pada akhirnya dia mengucapkan syahadat di belakang mobil Humvee, truk militer miliknya. Aku mengulang syahadat di masjid ini bersama imam. Itu pada tahun 2007,” ujarnya.

Di sisi lain, tinggal di negara yang penduduknya suka menindas dan memiliki prasangka terhadap seorang muslim, membuat pria itu setiap hari seperti berjihad dan penuh perjuangan, “Tetapi fakta Allah memilihku dan aku tahu aku istimewa sejak saat itu. Agama ini sempurna, manusia yang merusak segalanya. Jaga keluargamu dan sembahlah Allah,” katanya berpesan.

  • Bagikan