Bidadari Idaman,menjadi Primadona Lokakarya Mini Lintas Sektoral UPTD Puskesmas Pancoran Mas Depok.
Edisi.Id,Depok- Puskesmas Pancoran Mas Depok Gelar Lokakarya Mini Tribulanan Lintas Sektoral di Aula Kelurahan Depok, Hari Jumat pagi (01/04/2022).
Rapat koordinasi dengan lintas sek tor ada Babinsa, Babinkam tibmas, Lurah kemudian Pokja Sehat, Posyandu, dan Posbindu untuk mendengarkan masukan terkait dengan pelayanan,ujar Kepala Puskesmas Pancoran mas Depok dr Sihahayanti.
“Rapat juga untuk mengetahui sejauh mana pelayanan Puskes mas selama 3 bulan ini Kepada masyarakat dan mendengar keluhan warga. Jika tidak ada keluhan artinya pelayanannya bagus, jika ada keluhan warga maka harus ada evaluasi .” tambah dr Sih.
Ia mengakui,dalam rapat terungkap masih adanya Stunting di wilayah Pancoran Mas, trend Covid yang menurun, juga pelayanan kesehatan masyarakat lainnya dan serta fungsi Puskesmas bagi warga masyarakat.
Ia menyebutkan, yang semula stun ting di Pancoran Mas 65 orang setelah dilakukan survey kelapang an tinggal 55 orang, 10 bayi diantaranya kondisinya sudah membaik karena pemberian asupan makanan yang bergi zi,imbuh dr Sih.
Disebutkan, di Kelurahan Rangkapan Jaya sedikit ada 25 bayi kondisi Stunting,namun kondisi saat ini mereka semakin menujukan perubahan ke arah lebih baik lagi kesehatannya, terangnya.
Menyinggung Puskesmas Pancoran Mas saat ini tidak menjadi Puskesmas Rawat Inap ?
dr Sih membenarkan hal itu,tetapi untuk pelayanan ibu melahirkan, masih beroperasi sebagai puskesmas rawat inap.
Dijelaskan dr Sih, Puskesmas Pancoran Mas tidak lagi disebut sebagai puskesmas Rawat Inap , karena untuk rawat inap biasanya pada daerah-daerah terpencil, jelas dr.Sih.
Kepala UPT Puskesmaa Pancoran Mas,menyebutkan tugas dan fungsi nya ada enam, tiga diantaranya yakni sebagai layanan kesehatan seperti penyuluhan kesehatan, ke dua pelayanan kesehatan lingkung an rumah perkantoran dan tempat-tempat umum serta ketiga adalah layanan kesehatan keluarga posbin du melayani kesehatan jabang bayi dari kandungan sampai melahirkan, papar dr. Sih.
Ia menjelaskan, inti dari Rapat Tri bulanan Puskesmas Pancoran Mas untuk mencari pemecahan masalah kesehatan yang ada di wilayah.
Menyinggung tentang, “Bidadari Idaman” di Puskesmas Pancoran Mas, Bidan Hani Rosiana S.ST menjelaskan, Puskesmas Pancoran Mas siap membantu jika ada warga Kecamatan Pancoran Mas yang ingin melahirkan Puskesmas Pancoran Mas.
“Kami siap melayani bagi ibu-ibu melahirkan,Puskesmas bisa menerima konsultasi dengan jargon “Bidadari Idaman” yakni Bidan Daring,Ibu Dekat,Aman dan Nyaman, paparnya Bidan Hani.
Ia menambahkan manfaat dari Bidan Idaman, bisa memberikan informasi dan tips-tips tentang kesehatan, bisa juga melakukan konsultasi secara on line di akun facebook,menumbuhkan bounding atau ikatan pasien dengan Tenaga Kesehatan (Nakes).
Melalukan pelayanan dengan aman dan nyaman pada saat pandemi Covid-19 di PONED UPTD Puskes mas Pancoran Mas dan untuk mengetahui secara dini dalam menangani resiko dan masalah selama kehamilan.
Menurut Bidan Hani , Facebook dipilih sebagai media sosial untuk sarana edukasi dan konsultasi khusus nya di masa pandemi sehingga tidak perlu langsung datang ke puskesmas,pungkas bidan Hani.(wismo).
