Depok | Edisi.id – Menyambut baik usulan Ketua KPK Setyo Budiyanto terkait pengurangan jumlah protokoler guna mendukung kebijakan efisiensi anggaran. Supian Suri Walikota Depok memastikan, bahwa usulan tersebut memang sejalan dengan kebijakannya yang akan mengurangi personel protokoler.
“Sejalan dengan arahan Ketua KPK, saya akan kurangi protokoler”, ujar Supian Suri, Kamis 6/3/2025.
Walikota Depok juga menyebut, bahwa segala kegiatan yang memakan anggaran besar juga akan dipangkasnya.
“Kegiatan perjalanan dinas, seminar, dan sosialisasi yang mengunakan biaya mahal, juga kita akan pangkas”, terang Politisi Partai Gerindra Depok itu.
Diketahui sebelumnya, bahwa Ketua KPK Setyo Budiyanto mengingatkan, agar Kepala Daerah mengurangi protokoler demi mendukung kebijakan efisiensi anggaran.
Hal itu disampaikan Setyo dalam peluncuran Indikator Monitoring Center for Prevention (MCP) yang dihadiri sejumlah Kepala Daerah secara daring, Rabu 4/5/2025.
Kemudian, Setyo pun lantas memberikan contoh swperti KPK, sejak dirinya bergabung pada 2018 lalu sudah sangat efisien. Ia mengaku tak banyak protokoler yang mendampingi pejabat struktural dan pimpinan. Apalagi, pimpinan KPK juga tidak memakai kendaraan dinas.
“Protokoler sebaiknya dikurangi bapak ibu Kepala Daerah. Ibarat kata berkunjung segala macam, dikurangilah. Itu bagian dari efisiensi”, ungkap Setyo.
“Jangan sampai pasukannya terlalu banyak. Ada protokol, ada Aspri, ada ADC, ada operator, ada driver, ada co-driver, ada co-pilot dan lain-lain, banyak sekali”, beber Setyo.
“Bayangkan kalau semua orang itu mendapatkan honor perjalanan dinas. Gitu ya. Saya kemarin ke Magelang hanya berdua saja tuh. Baik-baik saja. Alhamdulillah lancar, tidak ada masalah”, ucap mantan Kapolda Sulawesi Utara itu.(Arifin)
