Edisi.id – Presiden Joko Widodo menyampaikan komitmen indonesia menjaga hutan dan juga mengurangi pemanasan global saat menjalani forum KTT Pemimpin dunia tentang perubahan iklim di Skotlandia. Presiden Jokowi mengungkapkan Indonesia berhasil turunkan tingkat kebakaran hutan dan emisi.
“KTT kemarin saya menyampaikan bahwa sektor kehutanan dan lahan di Indonesia akan mencapai net carbon sink pada tahun 2030”. Ujar Jokowi.
Ini adalah komitmen Indonesia untuk menjadi bagian dari solusi. Tidak hanya di Indonesia di sektor kehutanan tidak terbantahkan.
“Pada tahun 2020 tingkat kebakaran hutan di Indonesia di minimalisir hingga 82%. Pada tahun 2019 penurunan emisi dari hutan dan tata guna lahan juga ditekan hingga 40,9% jika dibandingkan tahun 2015”. Ujarnya.
Deforestasi hutan di Indonesia sudah mencapai tingkat terendah dalam 20 tahun terakhir. Ini dilakukan saat Dunia, tahun lalu kehilangan 12% lebih banyak hutan primer dibanding tahun sebelumnya dan tidak banyak negara justru mengalami kebakaran hutan dan lahan terbesar sepanjang sejarah.
“Penantian saya berbagai perspektif menjadikan hutan bagian dari aksi global. Pertama perhatian kita harus mencakup seluruh jenis ekosistem hutan. Tidak hanya hutan tropis tapi juga hutan iklim sedang dan kebakaran hutan misalnya berdampak pada emisi gas rumah kaca dan keanekaragaman hayati apapun jenis ekosistemnya”. Tutupnya.
