Edisi.id – Tim bulutangkis Indonesia bertolak ke Bangkok untuk mengikuti turnamen Toyota Thailand Open 2024.
Meskipun relatif singkat, para pemain putri bertekad siap kembali tampil maksimal dengan berbekal performa apik yang ditunjukan pada perebutan Piala Uber lalu.
Turnamen Thailand Open akan berlangsung tanggal 14-19 Mei 2024 di Stadion Nimibutr, Bangkok. Kejuaraan dalam rangkaian HSBC BWF World Tour Super 500 ini menyediakan hadiah total 420 ribu Dollar AS.
“Hasil bagus di Piala Uber lalu menambah semangat dan keyakinan saya dan teman-teman untuk bisa berprestasi semaksimal mungkin di Thailand Open nanti,” kata Ester dikutip dari siaran pers PBSI di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (12/5) pagi.
Ester dan rombongan bulutangkis Indonesia meninggalkan Tanah Air dengan menggunakan maskapai Malaysia Airlines MH 0712 dari Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Banten, Minggu (12/5) pukul 09.10 WIB.
Setelah transit di Kuala Lumpur, rombongan akan meneruskan perjalanan dengan MH 0782 pukul 15.05 waktu setempat menuju Bangkok.
Sebelumnya, tim Piala Uber Indonesia menorehkan hasil apik pada perhelatan yang berlangsung di Chengdu, China, pekan lalu.
Setelah menunggu 16 tahun, tim Uber Indonesia bisa kembali tampil ke partai puncak ajang perebutan lambang supremasi bulutangkis beregu putri dunia tersebut.
“Saya memang tidak memiliki ekspektasi yang muluk-muluk. Saya akan menikmati dulu setiap pertandingan demi pertandingan. Semoga saja dengan berbekal hasil bagus di Piala Uber lalu, hasilnya di Thailand Open juga bagus,” tambah Ester.
Hal senada juga disampaikan Komang Ayu. Penampilan bagus di Piala Uber lalu paling tidak menambah rasa percaya dirinya untuk tampil optimal di Thailand Open.
“Bisa maju ke final Piala Uber tentu menambah keyakinan saya. Motivasinya pasti bertambah. Berkaca dari hasil positif tersebut, saya akan mencoba untuk tampil maksimal di setiap pertandingan,” ujar Komang.
Putri Kusuma Wardani yang absen memperkuat tim Piala Uber, juga menyebut keberhasilan rekan-rekannya di Chengdu, memotivasi dirinya untuk tampil terbaik di Bangkok.
“Saya tentu termotivasi sukses teman-teman. Saya akan menikmati pertandingan saja nanti,” ucap Putri KW.
Pemain lain juga ikut terlecut dengan performa apik anggota tim Piala Uber. Pasangan ganda putri, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi yang tidak masuk dalam tim Uber, mengaku juga termotivasi. Mereka ingin juga menampilkan performa terbaik.
“Melihat penampilan teman-teman di Piala Uber lalu, saya dan Ana pasti juga termotivasi. Dampak keberhasilan tim Uber lalu pasti ada. Saya juga ingin tampil bagus,” kata Tiwi, sapaan karib Amalia Cahaya Pratiwi.
Sementara pemain ganda campuran, Rinov Rivaldy yang akan berlaga bersama Pitha Haningtyas Mentari, berharap bisa unjuk gigi di kejuaraan ini. Setelah merebut gelar juara di Madrid Spain Masters, akhir Maret silam, rasa percaya diri dan semangatnya makin bertambah.
“Semoga bisa kembali menampilkan performa terbaik lagi di Bangkok nanti,” ujar Rinov.
Kompatriotnya, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati pun ingin meraih hasil yang memuaskan di Thailand Open. Apalagi persiapannya termasuk cukup.
“Dengan Rehan saya harus bisa berkomunikasi lebih baik lagi untuk meneguhkan apa tujuan kami bermain. Semoga saja nanti bisa bermain baik dan syukur-syukur tembus ke semifinal,” tutur Lisa.
Foto: PBSI