Kolaborasi KONI Depok dan BPJS Ketenagakerjaan, Ciptakan Model Perlindungan Sosial bagi Atlet dan Pelatih

  • Bagikan
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Depok dan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Depok, berikan Program Akselerasi Atlet Terpadu kepada 277 atlet dan pelatih dalam Program Akselerasi Atlet.(Foto : Edisi.id)

Depok | Edisi.id – Upaya memperkuat tata kelola olahraga berbasis kesejahteraan diwujudkan melalui kolaborasi antara Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Depok dan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Depok. Kedua institusi menandatangani perjanjian kerja sama terkait penyelenggaraan program jaminan sosial ketenagakerjaan bagi 277 atlet dan pelatih dalam Program Akselerasi Atlet Terpadu. Penandatanganan tersebut berlangsung di Jalan Dewi Sartika, Pancoranmas, pada Selasa (7/10/2025).

Ketua KONI Kota Depok, Herry Suprianto menegaskan, bahwa kerja sama ini merupakan wujud konkret perhatian lembaganya terhadap peningkatan kesejahteraan atlet dan pelatih. Ia menilai, jaminan sosial merupakan fondasi penting untuk membangun ekosistem olahraga yang profesional dan berkelanjutan.

‘Perlindungan sosial ini adalah bentuk komitmen kami untuk memastikan para atlet tidak perlu mengkhawatirkan risiko di luar lapangan. Dengan rasa aman, mereka bisa lebih fokus mencapai prestasi terbaik”, ucap Herry, Selasa 7/10/2025.

Ia menjelaskan, bahwa keterlibatan BPJS Ketenagakerjaan memiliki makna strategis dalam memberikan perlindungan menyeluruh, mulai dari kecelakaan kerja hingga jaminan bagi keluarga apabila terjadi risiko fatal. Langkah ini, menurutnya, menjadi bagian dari tanggung jawab kelembagaan KONI terhadap keberlanjutan pembinaan olahraga di daerah.

Herry menilai, profesionalisme atlet tidak dapat dilepaskan dari sistem yang menjamin keamanan dan kesejahteraan mereka. Dengan demikian, orientasi pembinaan olahraga di Kota Depok bukan semata pada capaian prestasi, tetapi juga pada nilai kemanusiaan dan keberlangsungan karier atlet.

Ia menambahkan, perlindungan sosial ini akan memperkuat motivasi dan kepercayaan diri atlet menjelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2026.

“Kami ingin memastikan setiap atlet Depok memiliki jaminan agar mereka berani tampil maksimal demi nama daerah”, terangnya.

Kerja sama ini diharapkan menjadi model kemitraan antara lembaga olahraga dan lembaga jaminan sosial di tingkat daerah. Dengan sistem perlindungan yang terintegrasi, pembinaan atlet dapat berjalan lebih efektif, adaptif, dan berorientasi pada kesejahteraan jangka panjang.

Melalui inisiatif ini, KONI Depok berupaya membangun paradigma baru dalam pengelolaan olahraga daerah, bahwa prestasi sejati lahir dari sistem yang tidak hanya menuntut kompetisi, tetapi juga menjamin keberlanjutan dan perlindungan sosial bagi pelaku olahraga.(Arifin)

  • Bagikan